Mengerjakan Tes TOEFL dengan Strategi Jitu

Share This Post

 

Mengerjakan Tes TOEFL

 

TOEFL (Test OF English Foreign Language) adalah serangkaian tes bahasa Inggris berstandar Internasional untuk menguji dan mengukur kemampuan berbahasa Inggris seseorang. 

Mengerjakan tes TOEFL menjadi bagian terpenting dan menjadi persyaratan yang harus dipenuhi jika Anda memiliki rencana kuliah atau bekerja di luar negeri.

Anda perlu mengetahui dan memahami tentang soal-soal yang diberikan dalam ujian, sehingga bisa mengerjakan tes TOEFL dengan benar.

 

Tes TOEFL dan Kategorinya

Untuk membantu Anda agar lebih memahami definisi tes TOEFL secara keseluruhan, Anda perlu mengetahui apa saja kategori yang terdapat dalam tes TOEFL terlebih dahulu. Tes ini terbagi dua kategori yang biasa diujikan.

TOEFL IBT (Internet Based Test)

Terdiri dari 4 bagian, yaitu, membaca (reading), menulis (writing), mendengar (listening), dan berbicara (speaking). Tes ini mencakup soal akademik yang diperuntukkan bagi calon mahasiswa, penerima beasiswa, atau pelamar kerja.

TOEFL ITP (Institutional Testing Program) 

Tes ini meliputi ujian mendengar, membaca, dan memahami struktur bahasa Inggris. Tes ini digunakan oleh institusi pendidikan seperti universitas untuk lingkungan internal dan bertujuan mengukur kemampuan mahasiswa dalam berbahasa Inggris, memetakan kelas bahasa Inggris, serta sebagai salah satu persyaratan kelulusan.

 

4 Bagian Tes TOEFL 

Ada 4 bagian yang diujikan dalam TOEFL, terutama IBT yang mencakup soal-soal akademik, yaitu sebagai berikut:

Membaca (reading)

Membaca dalam bahasa Inggris, tidak hanya mengetahui setiap arti kata, tetapi juga memahami jenis tulisan. Kemampuan Anda diuji untuk memahami ide dalam konteks akademik dalam bacaan. Waktu yang diberikan dalam ujian sesi membaca ini adalah 35 menit terdiri dari 40 soal pertanyaan.

Menulis (writing)

Kemampuan Anda dalam memahami bacaan, diujikan dalam bagian ini. Mengisi soal bahasa Inggris ini juga harus disertai dengan grammar dan tenses yang tepat. Anda akan diberi waktu 25 menit dalam ujian menulis ini yang terdiri dari 40 soal.

Mendengar (listening)

Kemampuan membaca dan menulis, mesti diimbangi dengan mendengar. Pada sesi ini Anda akan mendengar beberapa rekaman dialog dan menjawab pertanyaannya. Dialog yang diperdengarkan antara lain berisi tentang percakapan sehari-hari, percakapan dua orang atau lebih, dan seputar kegiatan dalam lingkungan akademis atau perusahaan. Tes ini berdurasi 25 menit dan terdiri dari 50 soal.

Berbicara (speaking)

Komunikasi yang aktif, terjadi karena adanya feedback atau timbal balik. Anda perlu melatih kemampuan berbicara bahasa Inggris agar tidak kesulitan dalam berinteraksi jika sudah berada di luar negeri. Penguji akan menanyakan seputar diri Anda dan topik tertentu. Anda memiliki waktu sekitar 20 menit untuk ujian ini.

 

mengerjakan tes TOEFL

Tips Belajar Tes TOEFL 

Berikut ada beberapa tips terkait cara belajar TOEFL yang bisa menjadi tambahan pengetahuan Anda.

Memahami Soal Ujian dan Belajar Mengatur Waktu

Dalam mengerjakan soal tes, waktu yang disediakan terbagi untuk 4 bagian yang sudah dibahas. Perlunya mengatur waktu agar bisa menyelesaikan soal tepat waktu. 

Memahami format dan struktur soal tes TOEFL sangat membantu Anda agar menjawab pertanyaan tidak hanya cepat, tetapi juga tepat. Sebelum ujian sebenarnya, latih menjawab soal TOEFL di rumah menggunakan alarm.

Mengenali Kemampuan Diri 

Ada bagian-bagian soal tertentu yang pasti Anda kuasai dibandingkan soal yang lain, contohnya, Anda mahir dalam soal membaca, tetapi agak kesulitan dalam soal mendengar.

Anda perlu lebih sering mendengar rekaman dialog dalam bahasa Inggris, khususnya dengan berbagai aksen agar kemampuan meningkat, seperti aksen orang Amerika, orang Australia dan  Inggris.

Mencoba Tes TOEFL Online Secara Mandiri 

Sebelum mengikuti tes TOEFL secara offline dalam ruang tes. Anda bisa melakukan simulasi atau uji coba, yaitu dengan mengikuti tes TOEFL mandiri secara online. Hal ini diperlukan untuk mengetahui sejauh mana Anda dapat mengerjakan soal tepat waktu dan dapat melewati tahapan-tahapannya. 

Uji coba online ini juga bisa menjadi acuan agar bisa mendapatkan perkiraan skor dan bisa mengukur tingkat pemahaman terhadap soal tes TOEFL. 

Tidak Bosan Belajar dan Latihan 

Kunci keberhasilan terletak pada konsisten dan keseriusan. Jika Anda bersungguh-sungguh dalam belajar dan latihan, maka impian meraih sukses di luar bisa menjadi kenyataan. Beli buku persiapan TOEFL dan cari website atau kanal Youtube yang membahas soal-soal.

Memilih Lembaga Belajar Bahasa Inggris 

Bagi Anda yang ingin melanjutkan studi ke luar negeri atau mendapatkan kesempatan bekerja di sana, Anda tetap harus konsisten belajar TOEFL minimal 6 bulan agar bisa meraih skor sesuai harapan.

Namun, waktu ini tidak bisa menjadi tolak ukur, karena kemampuan dan daya tangkap setiap orang berbeda-beda. 

Memilih lembaga belajar atau tempat kursus bahasa Inggris yang tepat menjadi salah satu tips yang paling direkomendasikan. Belajar sendiri secara otodidak tentu memiliki perbedaan dan rasa tersendiri dibandingkan dengan belajar secara berkelompok. Teman-teman di lembaga kursus bahasa Inggris bisa menjadi partner Anda untuk terus belajar berkomunikasi dalam bahasa Inggris.

Anda bisa memilih Leap English & Digital untuk mempersiapkan diri karena di sini Anda bisa mengikuti program “English Language Proficiency Test (ELPT) for TOEFL Prediction Score” dan persiapan TOEFL ITP.

 

Kesimpulan 

Tes TOEFL yang terdiri dari 2 kriteria dan 4 bagian bisa Anda ikuti jika Anda bersungguh-sungguh dalam belajar dan latihan. Mengerjakan tes TOEFL bukan menjadi hal yang sulit. Impian meraih sukses di luar negeri bisa menjadi kenyataan jika Anda serius dalam persiapannya. 

(Baca Juga: Tips Belajar Bahasa Inggris Setelah Liburan)

Related posts:

Mengerjakan Tes TOEFL dengan Strategi Jitu