Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dijadwalkan kembali untuk tahun ini, melibatkan kedua kategori, yaitu Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan rencana pemerintah untuk membuka seleksi dengan jumlah formasi mencapai 2,3 juta bagi calon aparatur sipil negara.
Sasaran penerimaan ini akan difokuskan pada sektor-sektor kunci seperti guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dalam seleksi CASN tahun ini, pemerintah akan memberikan kesempatan bagi lulusan baru dan tenaga honorer untuk mengikuti proses seleksi. Lulusan baru akan diberikan kuota sebanyak 690 ribu formasi CPNS. Dengan pembagian 207 formasi untuk instansi pusat dan 483 ribu untuk instansi daerah.
Sementara itu, pemerintah akan menawarkan sekitar 1,6 juta formasi PPPK bagi tenaga honorer atau non-ASN. Pemerintah juga bertekad untuk menyelesaikan penataan tenaga non-ASN berdasarkan database BKN. Serta merekrut sebanyak 1 juta 600 ribu formasi yang belum diangkat sebagai PPPK pada tahun ini. Tentunya hal ini sejalan dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.
Rincian formasi CPNS 2024
Persiapan alokasi kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) 2024 diperkirakan lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yakni mencapai 2,3 juta formasi.
Rencana pelaksanaan ini mencakup detail alokasi formasi CPNS 2024 yang akan tersedia untuk lulusan baru atau fresh graduate.
Dalam rincian tersebut, instansi pusat diperkirakan akan mendapat alokasi formasi kebutuhan sebanyak 429.183. Terdiri atas 207.247 formasi untuk CPNS dan 221.936 formasi untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Formasi tersebut meliputi bidang guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis. Sementara itu, instansi daerah akan mendapat alokasi formasi kebutuhan sebanyak 1.867.333. Dengan rincian 483.575 formasi untuk CPNS dan 1.383.758 formasi untuk PPPK. Formasi PPPK di instansi daerah akan dialokasikan untuk guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis dengan jumlah yang signifikan. Selain itu, alokasi formasi sebanyak 6.027 juga akan dibuka untuk sekolah kedinasan.
Jadwal seleksi CPNS 2024
Pelaksanaan seleksi CPNS 2024, menurut Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto, direncanakan akan dimulai pada bulan Maret mendatang. BKN mengadakan Seleksi CASN 2024 dalam tiga periode untuk menyesuaikan dengan jumlah formasi yang tersedia.
Periode pertama, yang direncanakan akan dimulai pada minggu ketiga bulan Maret 2024. Periode ini akan mencakup pengumuman dan seleksi administrasi untuk calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan seleksi kedinasan.
Sementara itu, untuk periode kedua, yang dijadwalkan pada bulan Juni 2024. Nantinya akan menjangkau pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Periode ketiga merupakan periode yang terakhir. Periode ini akan direncanakan pada bulan Agustus 2024. Meliputi pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK. Itulah rangkaian jadwal seleksi CPNS 2024 yang diatur oleh BKN.
Tata cara pendaftaran dan persyaratan CPNS 2024
Untuk mendaftar sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024, ada beberapa langkah yang perlu diikuti serta persyaratan dokumen yang harus dipenuhi:
1. Proses pendaftaran CPNS 2024
Berikut tahapan untuk mendaftar pada CPNS 2024, antara lain:
- Kunjungi situs resmi SSCASN di sscasn.bkn.go.id atau ikuti tautan yang tersedia.
- Buatlah akun menggunakan nomor induk kependudukan (NIK).
- Log masuk dengan menggunakan NIK sebagai nama pengguna dan kata sandi yang sudah didaftarkan sebelumnya.
- Lengkapi data biodata yang diminta.
- Pilih jenis seleksi formasi instansi dan jabatan yang sesuai dengan tingkat pendidikan Anda.
- Isi informasi mengenai riwayat pendidikan Anda.
- Unggah dokumen persyaratan yang diminta.
- Pastikan semua dokumen yang diunggah telah lengkap.
- Cetak kartu informasi dan kartu pendaftaran setelah proses pendaftaran selesai.
- Tim verifikasi informasi akan melakukan pengecekan dokumen yang Anda unggah.
- Jika lolos seleksi administrasi, cetak kartu ujian melalui akun SSCASN Anda.
- Pengumuman kelulusan pelamar akan disampaikan oleh panitia seleksi instansi.
- Jika dinyatakan lulus, proses pemberkasan dan penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) akan dilakukan.
2. Syarat dokumen pendaftaran CPNS 2024
Sementara, berikut persyaratan dokumen bagi Anda yang ingin mendaftar CPNS 2024:
- Kartu Keluarga.
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau surat keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
- Ijazah.
- Transkrip Nilai.
- Pas Foto.
- Swafoto/Selfie.
- Dokumen tambahan sesuai dengan ketentuan jenis seleksi dan instansi yang dilamar.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, alokasi formasi Aparatur Sipil Negara (ASN) 2024 menunjukkan peningkatan signifikan dengan total 2,3 juta formasi yang disiapkan. Pelaksanaan seleksi Calon ASN (CASN) untuk mengisi formasi tersebut direncanakan melalui tiga periode seleksi CASN 2024.
Rincian alokasi formasi tersebut menunjukkan bahwa instansi pusat dan daerah akan menerima jumlah formasi yang besar. Tentunya dengan penekanan pada bidang guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis. Selain itu, juga terdapat alokasi khusus untuk sekolah kedinasan.
Dengan demikian, diharapkan pembukaan seleksi CPNS 2024 ini dapat memberikan peluang bagi lulusan baru atau fresh graduate. Agar bergabung dan berkontribusi dalam sektor pemerintahan baik di tingkat pusat maupun daerah.
